Asal Muasal Cookies

 Historical Of Cookies

Dalam sejarah asal muasal Cookie, Cookie berasal dari abad ke-7 di Persia. Tak lama setelah penggunaan gula menjadi umu  di wilayah tersebut, mereka menyebar di eropa melalui penakhlukan muslim di spanyol. Dan pada abad ke-14 mereka sudah umum di perjual belikan oleh masyarakat setempat dan bahkan menyebar ke seluruh dunia.

Dengan berkembangnya cookie ke seluruh dunia membuatnya menjadi makanan ringan favorit bagi masyarakat setempat. Salah satu Cookie yang terkenal pada saat itu yaitu Jumble yang terbuat dari kacang kacangan, gula dan air.

Cookie datang dari Amerika ke Belanda pada tahun 1620. Orang belanda menyebutnya kookjae yang menjadi asal muasal kata Cookie terbentuk.

Di sebagian besar negara, kue renyah ini disebut Cookie. Bahkan bisa diberi nama sesuai dengan bentuknya. Varian Cookie yang seiring berkembangnya zaman menjadi semakin banyak menjadikan Cookie semakin diminati semua orang.

Namun ada versi lain yang menyebutkan bahwa konon ditemukannya cookies ini secara tidak sengaja. Saat pembuatan kue ulang tahun yang ukurannya besar, sebelum dipanggang, dicoba lebih dulu adonan kecil untuk dipanggang di oven. Adonan kecil tersebut mengering dan ternyata rasanya lezat. Selain itu tahan lebih lama.

Bahan dasar cookies umumnya berupa margarin, terigu, telur, dan gula. Untuk variasi jenisnya dimodifikasi dengan berbagai bahan lain berupa kacang, cokelat, wijen, buah-buahan dll. Kini kita bisa menemukan ratusan resep kue kering dengan berbagai bentuk, rasa, dan warna.

Cookies di Inggris dan Australia dikenal sebagai “biscuits”, orang Spanyol menyebutnya “galletas”, di Jerman dikenal sebagai “keks” atau “Plätzchen”, di Italia dikenal dengan beberapa nama tergantung bentuk variasinya, diantaranya “amaretti” dan “biscotti.” Di Perancis dikenal sebagai “biscurt”, bis berarti dua, curt berarti masak, dengan kata lain kue yang dimasak dua kali hingga kering.

Apapun istilahnya, cookies atau kue kering atau biskuit, merupakan kue yang dimasak menggunakan oven. Cookies biasanya dikonsumsi saat bersantai dan biasanya di hidangkan dengan secangkir teh ataupun kopi.